Simalungun, Sumatera Utara – Bhayangkari Cabang Simalungun kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat melalui kegiatan sosial bertajuk “Bhayangkari Peduli”. Pada Jumat, 11 Oktober 2024, kegiatan ini digelar di Rumah Bolon Raja Purba, Pematang Purba, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun. Dipimpin oleh Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun, Ny. Rina Choky Meliala, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bantuan berupa paket sembako kepada masyarakat kurang mampu di sekitar wilayah tersebut.
Kegiatan sosial Bhayangkari Peduli dilaksanakan pada hari Jumat, 11 Oktober 2024, dimulai pada pukul 11.30 WIB hingga selesai. Lokasi kegiatan dipusatkan di Rumah Bolon Raja Purba, sebuah cagar budaya yang terletak di Pematang Purba, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun. Rumah Bolon ini merupakan rumah adat tradisional Batak Simalungun yang memiliki nilai sejarah karena dulunya menjadi kediaman keluarga penguasa Partuanan Purba. Lokasi ini dipilih tidak hanya untuk kegiatan sosial, tetapi juga untuk menekankan pentingnya pelestarian budaya lokal.
Menurut Ketua Bhayangkari Simalungun, Ny. Rina Choky Meliala, kegiatan ini merupakan bagian dari program Bhayangkari yang berfokus pada kepedulian sosial. Dalam kesempatan ini, Bhayangkari Cabang Simalungun memberikan bantuan sembako kepada masyarakat sekitar yang membutuhkan. “Kami berharap kegiatan ini dapat meringankan beban masyarakat kurang mampu di tengah kondisi ekonomi yang sulit. Melalui Bhayangkari Peduli, kami ingin berbagi kepada sesama yang membutuhkan,” ungkap Ny. Rina Choky Meliala saat membuka acara.
Selain memberikan bantuan secara langsung, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat, di mana Bhayangkari sebagai bagian dari keluarga besar Polri memiliki peran penting dalam mendukung kesejahteraan sosial.
Acara ini dihadiri oleh beberapa pejabat utama Polres Simalungun. Kapolres Simalungun, AKBP Choky Sentosa Meliala, S.I.K., S.H., M.H., turut hadir dan memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan Bhayangkari Peduli. Hadir pula Wakapolres Simalungun, Kompol Hendrik Situmorang, M.M., serta Kabag SDM Polres Simalungun, Kompol Gandhi Hutagaol, S.H. Keterlibatan para perwira dan pengurus Bhayangkari menambah semangat dalam menyukseskan acara ini.
Selain itu, Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun, Ny. Risma Hendri Situmorang, dan sejumlah anggota Bhayangkari lainnya turut hadir dan berperan aktif dalam membagikan bantuan kepada warga. Kehadiran mereka membawa kebahagiaan bagi masyarakat yang menerima bantuan tersebut.
Kegiatan Bhayangkari Peduli dimulai dengan sambutan dari Ny. Rina Choky Meliala yang menjelaskan tujuan program ini dan menggarisbawahi pentingnya kepedulian sosial terhadap masyarakat kurang mampu. Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan pembagian sembako kepada masyarakat sekitar Rumah Bolon Raja Purba yang telah terdaftar sebagai penerima manfaat.
Paket sembako tersebut berisi bahan kebutuhan pokok, yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat, terutama mereka yang berada dalam kondisi ekonomi kurang baik. Masyarakat yang hadir dalam acara ini tampak antusias dan bersyukur atas bantuan yang diberikan.
Kapolres Simalungun, AKBP Choky Sentosa Meliala, dalam sambutannya juga mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh Bhayangkari Cabang Simalungun. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan Bhayangkari Peduli ini. Kegiatan seperti ini tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat, tetapi juga mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat di Simalungun,” ujar AKBP Choky Meliala.
Bantuan sembako disalurkan kepada warga kurang mampu yang tinggal di sekitar Kecamatan Purba. Sebagian besar penerima manfaat adalah warga yang kesulitan secara ekonomi dan sangat membutuhkan bantuan untuk meringankan beban hidup mereka. Warga menyambut baik bantuan ini dan berharap agar kegiatan Bhayangkari Peduli dapat terus dilakukan secara berkala, mengingat kondisi ekonomi masyarakat yang masih membutuhkan perhatian.
Pemilihan Rumah Bolon Raja Purba sebagai lokasi kegiatan tidak hanya didasari oleh letaknya yang berada di pusat masyarakat sekitar, tetapi juga karena tempat ini merupakan salah satu situs sejarah penting di Simalungun. Dengan memilih Rumah Bolon sebagai lokasi, Bhayangkari Simalungun ingin sekaligus memperkenalkan dan menekankan pentingnya pelestarian budaya lokal.
Rumah Bolon Raja Purba sendiri merupakan rumah adat Batak Simalungun yang telah ditetapkan sebagai cagar budaya oleh pemerintah Kabupaten Simalungun. Bhayangkari berharap bahwa dengan menggelar kegiatan sosial di sini, perhatian masyarakat terhadap pelestarian budaya Simalungun akan semakin meningkat.
Kegiatan Bhayangkari Peduli mendapat sambutan hangat dari masyarakat yang hadir. Warga mengapresiasi bantuan yang diberikan dan menyampaikan harapan agar kegiatan serupa dapat dilakukan lebih sering. Kegiatan ini juga diharapkan dapat mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat, serta mendorong lebih banyak kegiatan sosial yang bertujuan membantu warga yang membutuhkan.
Dengan keberhasilan acara ini, Bhayangkari Cabang Simalungun tidak hanya berkontribusi secara sosial, tetapi juga mengangkat nilai-nilai budaya dan sejarah yang melekat di wilayah Simalungun. Masyarakat berharap kegiatan ini terus berlanjut di masa mendatang, demi kesejahteraan sosial yang lebih baik.
